Hankook Perkuat Posisi di Industri Mobilitas Listrik Lewat Formula E Shanghai

Voltanesia Media

22 MALONEY Zane (bar), Lola Yamaha ABT Formula E Team, Lola-Yamaha T001, action during the Shanghai ePrix, 10th and 11th round of the 2024-25 ABB FIA Formula E World Championship, on the Shanghai International Circuit from May 31 to June 1, 2025 in Shanghai, China - Photo Paulo Maria / DPPI

Hankook Tire & Technology kembali menunjukkan dominasinya di sektor teknologi ban performa tinggi melalui partisipasi strategisnya dalam ajang Hankook Shanghai E-Prix 2025, yang digelar sebagai seri ganda pada kalender Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA musim 2024/2025. Sebagai mitra teknis dan pemasok ban eksklusif, Hankook menegaskan perannya dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik global melalui inovasi produk dan konsistensi kinerja di level kompetisi tertinggi.

Performa unggulan ban Hankook GEN3 Evo iON Race terbukti menjadi faktor penentu dalam dua putaran kompetisi di Sirkuit Internasional Shanghai, salah satu arena balap paling menantang dengan kombinasi lintasan lurus panjang, tikungan teknis, serta permukaan campuran beton dan aspal. Dengan hanya tiga set ban yang dialokasikan untuk setiap tim sepanjang akhir pekan, Hankook membuktikan efisiensi dan ketangguhan produknya di tengah tekanan kompetisi dan tuntutan teknis ekstrem.

Kemenangan Maximilian Günther (DS Penske) dan Nick Cassidy di round ke-10 dan ke-11 menegaskan peran vital performa ban dalam penentuan hasil lomba. Di sisi lain, Oliver Rowland masih memimpin klasemen pembalap dengan 171 poin, sementara Tag Heuer Porsche Formula E Team memimpin klasemen konstruktor berkat keandalan Porsche 99X Electric.

“Tidak hanya unggul di kondisi lintasan kering, tapi juga sangat stabil di lintasan basah. Dalam Formula E, kami tidak menggunakan ban hujan khusus dan itu justru menunjukkan betapa adaptifnya ban Hankook dalam segala kondisi, seperti halnya ban untuk kendaraan jalan raya. Ini sangat relevan bagi industri otomotif global,” ungkap Günther.

Melalui partisipasi di Formula E, Hankook tidak sekadar berfokus pada branding, tetapi juga menegaskan investasi jangka panjangnya dalam pengembangan teknologi ramah lingkungan dan mobilitas berkelanjutan. Produk seperti GEN3 Evo iON Race juga mencerminkan pendekatan bisnis Hankook yang selaras dengan tren elektrifikasi dan keberlanjutan dalam industri otomotif.

Ajang Shanghai E-Prix menjadi batu loncatan menuju putaran terakhir musim ini di Jakarta pada 21 Juni mendatang. Di tengah ketatnya persaingan gelar juara, Hankook memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat posisinya sebagai mitra teknologi kunci dalam transisi industri menuju mobilitas rendah emisi. Dukungan teknologinya dalam Formula E menjadi katalis penting dalam memperluas penetrasi pasar dan membangun kepercayaan pada konsumen serta pelaku industri otomotif global. (*)

Berita Terkait